Selasa, 23 Februari 2010

Hanifida Meluncur ke Bandung

BANDUNG- Hanifida News

Pagi itu (20/02) sekitar 43 peserta pelatihan menghafal cepat metode Hanifida mulai berdatangan di Aula SMP/SMA Mutiara Bunda Bandung Jawa Barat. Training yang diadakan selama dua hari itu melibatkan beberapa trainer diantaranya Drs. Hanifudin Mahadun , M.Ag (43) selaku master trainer beserta M. Fatrhur Rohim (20), A. S. Rizal (18), dan Anas Munaji (15) selaku trainer muda dalam pelatihan tersebut.

Acara ini bermula ketika salah satu Ustadzah Mutiara Bunda, Ida Widiayanti terinsipirasi dari salah satu guru agama yang batal mengikuti training menghafal cepat di Semarang. Rasa penasaran pun bertambah ketika melihat moto Hanifida “cepat hafal sulit lupa”. Maka dari itulah acara ini terselenggara. “sebenarnya motdenya kayak apa sih, jadi penasaran banget rasanya” ujar Ida.

Acara ini dipromosikan melalui beberapa Media diantaranya selebaran brosur 500 lembar yang disebar di sekolah-sekolah sekitar Bandung dan juga situs jejaring social, Facebook. Dengan susah payah akhirnya panitia berhasil menjaring 43 peserta dari berbagai daerah. 20 diantaranya adalah peserta mutiara bunda sendiri dan selabihnya dari luar daerah seperti Kuningan, Tasikmalaya, Serang Banten, dll.

Acara ini pun mendapat respon positif dari beberapa peserta yang ikut merasakan pelatihannya. Mereka sangat berantusias untuk mengajarkan metode ini kepada orang lain khususnya anak-anak mereka. “Subhanallah… bagus banget” ujar ketua panitia, Ida widiyanti (40). Beliau juga menambahkan “metode ini mudah untuk dipraktekkan” tambahnya. Tak hanya panitia yang merasa puas, bagi para peserta pun merasakan kepuasan tersendiri seteleh mengikuti pelatihan ini. “Alhamdulillah… luar biasa cepat menghafal” ujar Sofiyan (40) guru SMP al-Muttaqin Tasikmalaya.

Rencana kedepan panitia akan membentuk angkatan-angkatan untuk peltihan Hanifida berikutnya. “saya masih penasaran, rencananya kami akan mengadakan pelatihan Bedah Otak untuk angkatan ke-2” ujar Yeni, salah satu panitia. Bukan hanya itu Ustadz Hanif pun akan memberikan tambahan pelatihan menghafal surat-surat populer untuk angkatan berikutnya. (riz)

Rabu, 17 Februari 2010